Kaltim sempat mengalami defisit oksigen. Dari kebutuhan 40 ribu ton per hari, Kaltim hanya meniliki kisaran suplai oksigen sebesar 32 ribu ton per hari. Hal itu lantaran, kebutuhan oksigen hanya
SelengkapnyaPer Kamis (29/7/2021) hari ini, jumlah pasien sembuh di Kaltim nyaris menyamai pasie terkonfirmasi baru, dalam update harian.
SelengkapnyaPuncak Pandemi gelombang 4 di Samarinda memukul banyak sektor. Terutama sektor kesehatan. Kebutuhan masyarakat akan obat dan alat-alat medis meningkat tajam. Begitu pun diikuti dengan harga yang merok
SelengkapnyaMenyikapi fenomena kelangkaan alat kesehatan yakni tabung oksigen dan regulator oksigen di Kota Samarinda, panitia khusus (Pansus) Covid-19 DPRD Samarinda berencana menggelar inspeksi mendadak (sidak)
SelengkapnyaTeriknya matahari di Kota Tepian, julukan Kota Samarinda tidak menyurutkan semangat beberapa warga yang sedang berupaya mencari tempat isi ulang tabung oksigen untuk kebutuhan perawatan pasien Covid-1
SelengkapnyaTingginya kebutuhan oksigen dari rumah sakit dan pasien isolasi mandiri di Kota Samarinda diakui karyawan PT Murni Gas Raya terjadi sejak 1 bulan terakhir saat lonjakan kasus Covid-19 terjadi. Dalam s
SelengkapnyaTingginya angka konfirmasi positif Covid-19 di Kota Samarinda membuat permintaan kebutuhan oksigen juga meningkat baik untuk kebutuhan medis rumah sakit maupun pasien isolasi mandiri.
SelengkapnyaLedakan angka pandemi Covid-19 di Kota Tepian tentunya harus terus diantisipasi, terlebih tentang ketersediaan stok obat dan kebutuhan tabung oksigen bagi para penderita yang sangat membutuhkan.
Selengkapnya