DIKSI.CO - Hasil mengecewakan didapat Timnas Italia saat memulai kiprah mereka di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Timnas Italia dibantai telak 0-3 dari tuan rumah Norwegia dalam laga yang berlangsung Sabtu (7/6) dini hari WIB di Ullevaal Stadion.
Tiga gol kemenangan Norwegia dicetak oleh Alexander Sørloth, Antonio Nusa, dan Erling Haaland.
Meski Italia menguasai bola hingga 62%, mereka hanya mampu menciptakan satu peluang tepat sasaran, berbanding empat milik Norwegia yang bermain jauh lebih efektif dan efisien.
Kekalahan ini langsung menjadi pukulan besar bagi anak asuh Luciano Spalletti.
Italia kini terancam harus melewati jalur play-off jika ingin lolos ke Piala Dunia 2026.
Pasalnya, hanya juara grup yang lolos otomatis, sementara Norwegia kini memimpin klasemen dengan hasil sempurna dari tiga pertandingan awal.
Italia sendiri memiliki sejarah buruk di babak play-off.
Mereka gagal lolos ke Piala Dunia 2018 dan 2022 usai tersingkir di fase tersebut.
Kiper sekaligus kapten Italia, Gianluigi Donnarumma, tampil di hadapan media usai laga dengan nada kecewa.
Ia tidak mencari alasan, namun mengajak seluruh tim untuk melakukan refleksi mendalam.
“Saya tak punya penjelasan apapun sekarang. Saya cuma di sini karena menghormati media, tapi kami harus menyadari bahwa para penggemar tak berhak atas performa seperti ini,” ujar Donnarumma kepada RAI Sport, dikutip dari Football Italia.
“Kami harus melihat baik-baik ke diri sendiri dan coba bangkit dari 'lubang' ini bersama-sama. Kami harus menemukan kekuatan dari dalam dulu. Kami adalah Italia, laga semacam ini tidak bisa diterima. Kami mesti duduk, masing-masing mengakui kesalahan, lalu keluar bersama-sama dari situasi ini,” pungkasnya.
Dengan situasi ini, pertandingan-pertandingan selanjutnya menjadi krusial bagi Italia.
Spalletti dituntut untuk segera menemukan solusi, baik dari segi strategi maupun mentalitas pemain, jika tak ingin nasib kelam kembali terulang. (*)