DIKSI.CO, SAMARINDA - Suasana Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Samarinda berlangsung khidmat dan penuh makna.
Kegiatan diawali dengan pelaksanaan salat Idul Adha bersama warga binaan dan pegawai, dilanjutkan dengan penyembelihan hewan kurban di lingkungan rutan.
Sebanyak tujuh ekor sapi dan dua ekor kambing disembelih dalam kegiatan tersebut.
Prosesi penyembelihan turut dihadiri Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS) Kalimantan Timur, Hernowo Sugiastanto, Karutan Samarinda Heru Yuswanto, serta jajaran pejabat struktural dan pegawai rutan.
Warga binaan juga dilibatkan langsung dalam proses penyembelihan dan pengemasan daging kurban.
Kakanwil Hernowo Sugiastanto menyampaikan bahwa pelaksanaan kurban di Rutan Samarinda tidak hanya sebagai bentuk ibadah, tetapi juga mengandung nilai-nilai spiritual dan sosial.
“Kurban ini bukan hanya tentang daging, tetapi tentang keikhlasan dan kebersamaan. Kami ingin momentum Idul Adha ini bisa memberikan refleksi spiritual bagi warga binaan,” ujar Hernowo.
Karutan Samarinda, Heru Yuswanto, mengapresiasi dukungan berbagai pihak yang telah berkontribusi dalam pelaksanaan kurban tahun ini.
Beberapa instansi pemerintah dan mitra kerja turut menyumbangkan hewan kurban yang nantinya akan dibagikan kepada warga binaan dan masyarakat sekitar yang membutuhkan.
“Kami bersyukur bisa menggelar kurban di dalam rutan. Ini menjadi sarana agar warga binaan tetap merasakan suasana kebersamaan dan mendapatkan hikmah dari perayaan Idul Adha,” kata Heru.
Kegiatan kurban ini juga menjadi bagian dari program pembinaan mental dan spiritual yang dijalankan oleh Rutan Kelas I Samarinda.
Melalui semangat Idul Adha, diharapkan warga binaan dapat memahami dan menghayati nilai-nilai pengorbanan, keikhlasan, dan ketakwaan dalam kehidupan sehari-hari. (*)
