IMG-LOGO
Home Advertorial Beri Atensi Terhadap Pemetaan Daerah Rawan Bencana, DPRD Samarinda Tekankan Pentingnya Langkah Mitigasi
advertorial | Umum

Beri Atensi Terhadap Pemetaan Daerah Rawan Bencana, DPRD Samarinda Tekankan Pentingnya Langkah Mitigasi

oleh Alamin - 01 Maret 2025 14:36 WITA
IMG
Anggota Komisi III DPRD Samarinda, Abdul Rohim/ist

DIKSI.CO, SAMARINDA - DPRD Samarinda mulai menyoroti pemetaan daerah rawan bencana di Kota Tepian.

Disampaikan Anggota Komisi III DPRD Samarinda, Abdul Rohim, bahwa beberapa wilayah di Samarinda belum memiliki pemetaan yang jelas, sementara beberapa daerah sudah terlanjur berkembang menjadi permukiman padat.

Untuk itu, ia menekankan agar pemetaan daerah rawan bencana segera dilakukan di seluruh kecamatan.

Dirinya menekankan pentingnya langkah mitigasi yang lebih kuat mengingat risiko bencana yang tidak merata di setiap kecamatan.

“Beberapa kecamatan memang sudah dipetakan sebagai daerah rawan bencana. Tapi ada juga yang belum, padahal sudah terlanjur jadi permukiman, jadi perlu tindakan khusus,” ujarnya, Senin (3/3/2025).

Sebelumnya, DPRD Samarinda telah melakukan studi banding ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Kota Bogor untuk mempelajari sistem penanganan bencana yang lebih efektif.

Abdul Rohim menilai bahwa Samarinda memiliki potensi besar terkena bencana alam, sehingga pemetaan dan strategi mitigasi harus diperkuat agar tidak ada korban ketika bencana terjadi.

Untuk mempercepat proses mitigasi, DPRD Samarinda berencana membahas revisi peraturan daerah (Perda) terkait mitigasi bencana.

Dengan regulasi yang lebih jelas, diharapkan langkah pencegahan dan perlindungan bagi warga bisa dilakukan lebih cepat.

Politisi PKS ini berharap pemetaan risiko bencana di Samarinda bisa segera diselesaikan di seluruh kecamatan, agar upaya mitigasi dapat lebih terarah dan efektif.

“Dengan aturan yang lebih jelas, kita bisa lebih cepat mengambil langkah pencegahan supaya tidak ada korban saat bencana terjadi. Kita berharap pemetaan ini bisa cepat selesai di semua kecamatan di Samarinda,” pungkasnya. (advertorial)

Berita terkait