IMG-LOGO
Home Daerah Saefuddin Zuhri Tekankan Transparansi dan Strategi Pembinaan Atlet di Rakerkot KONI 2025
daerah | Umum

Saefuddin Zuhri Tekankan Transparansi dan Strategi Pembinaan Atlet di Rakerkot KONI 2025

oleh Alamin - 28 Juni 2025 17:18 WITA
IMG
Saefuddin Zuhri, memberikan penekanan khusus terkait transparansi pengelolaan anggaran dan strategi pembinaan atlet saat menghadiri Rapat Kerja Kota KONI Samarinda Tahun 2025/ist

DIKSI.CO, SAMARINDA -  Sabtu (28/6/2025), Wakil Wali Kota Samarinda, Saefuddin Zuhri menghadiri pelaksanaan Rapat Kerja Kota (Rakerkot) KONI Samarinda Tahun 2025.


Kegiatan itu berlangsung di Ballroom Hotel Grand Verona, Jalan S. Parman, Samarinda.


Dalam kesempatan itu, Saefuddin Zuhri mengatakan bahwa forum ini bukan sekadar agenda tahunan, tetapi harus menjadi pijakan awal untuk perubahan nyata dalam pembinaan atlet dan tata kelola organisasi.


“Rakerkot ini bukan hanya formalitas ini landasan strategis untuk menentukan arah dan masa depan atletik kita kalau program tidak membawa progres, artinya kita hanya jalan di tempat,” tegasnya.


Ia juga menyinggung pentingnya soliditas internal serta menghindari konflik yang berulang.


Menurutnya, pengalaman masa lalu seharusnya menjadi pelajaran untuk menciptakan pengurus yang bukan hanya aktif tapi juga bertanggung jawab.


“Jangan sampai kesalahan yang sama terus terulang saya ingin teman-teman KONI hari ini bukan hanya jadi pelaksana, tapi juga pemimpin yang bisa mempertanggungjawabkan semua program sesuai aturan,”ujarnya.


Ia juga mengajak seluruh pengurus cabang olahraga untuk serius dalam membina atlet, tidak sekadar mengejar target jangka pendek capaian medali perunggu PSAWI di PON lalu sebagai bukti bahwa kerja keras tetap membuahkan hasil, meski tanpa dukungan besar.


“Kalau benar-benar dikelola dengan niat baik dan sistematis saya yakin Samarinda bisa jadi lumbung atlet terbaik di Kaltim,” tuturnya.


Rakerkot tahun ini diharapkan melahirkan program yang konkret, berkualitas, dan dijalankan oleh orang-orang yang berintegritas.


“Mari jadikan Samarinda bukan hanya kota atlet tapi kota yang bangga dengan etika dan kualitas prestasinya,”pungkasnya. (*)

Berita terkait